SAP DIARE
POKOK BAHASAN : Penyakit
tropik dan menular
SUB POKOK BAHASAN : Gastro
Enternitis/Diare
SASARAN : Dewasa
TEMPAT : Puskesmas Indonesia Sehat
WAKTU : 15 Menit
PENYULUH : Septian Nasution
I.
Diagnosa
Kurangnya
pengetahuan
II.
Tujuan
a. Tujuan Instruksional Umum
Setelah selesai penyuluhan diharapkan
kelompok/komunitas X mengetahui dan memahami tentang penyakit diare
b. Tujuan instruksional khusus
Setelah mengikuti proses penyuluhan diharapkan
kelompok/komunitas X dapat :
A Menjelaskan dan menyebutkan pengertian
diare
B Menyebutkan penyebab diare
C Menjelaskan gejala dari penyakit diare
D Menjelaskan dan meyebutkan penanganan
penyakit diare
E Menjelaskan dan menyebutkan pencegahan penyakit diare
F Mendemonstrasikan cara pewmbuatan oralit
dan larutan gula garam.
III. Materi
Terlampir
IV. Metode
Ceramah
V.
Media
Leaflet
VI. Sumber
Daldiyono. Diare, Buku Ajar Gastro
Enterologi Hepatologi, Infomedika, 1990, edisi I : 21
VII. Kegiatan Penyuluhan
No
|
waktu
|
Kegiatan penyuluhan
|
Kegiatan audiens
|
1.
2.
3.
|
2 menit
10 menit
3 menit
|
Pembukaan :
A
Mengucapkan
salam
B
Memperkenalkan
diri dan menjelaskan tujuan
Isi :
A
Menjelaskan
pengertian diare
B
Menjelaskan
penyebab penyakit diare
C
Menjelaskan
gejala-gejala yang timbul akibat penyakit diare
D
Menjelaskan
penanganan penyakit diare
E
Menjelaskan
pencegahan penyakit diare
F
Menjelaskan
cara pembuatan oralit dan larutan gula garam
G
Menjawab
pertanyan audiens
Penutup :
A Mengulang kembali materi yang telah
dijelaskan
B Evaluasi objektif
C Mengucapkan salam
|
A Menjawab salam
B Audiens menerima dengan baik
A Meperhatikan dan menyimak
B Meperhatikan dan menyimak
C Meperhatikan dan menyimak
D Meperhatikan dan menyimak
E Meperhatikan dan menyimak
F Meperhatikan dan menyimak dengan seksama
G Audiens bertanya
A Audiens menjelaskan pengertian,
penyebab, gejala dan penanganan diare
B Audiens terlihat mengerti
C Menjawab salam
|
VI. Evaluasi
A Audiens dapat Menjelaskan dan menyebutkan
pengertian diare
B Audiens dapat Menyebutkan penyebab diare
C Audiens dapat Menjelaskan gejala dari
penyakit diare
D Audiens dapat Menjelaskan dan meyebutkan
penanganan penyakit diare
E Audiens dapat Menjelaskan dan menyebutkan pencegahan penyakit diare.
Lampiran
I.
Pengertian
Diare adalah gangguan pada
saluran cerna yang ditandai dengan perubahan frekuensi BAB (Buang Air Besar)
yaitu :
Ø Frekuensi buang air besar lebih dari 3
kali sehari
Ø Buang air besar encer atau buang air besar
seperti air
II.
Etiologi
Ø Iritasi
Ø Diet / makanan
Ø Alergi
Ø Lingkungan dan gangguan psikologis
Ø Infeksi virus
Faktor pencetus diare
Ø Lingkungan yang tidak sehat atau kotor
Ø Pengolahan makanan atau minuman yang tidak
bersih
Ø Perilaku yang jorok
III.
Tanda dan gejala diare yang sudah parah :
Mencret yang sangat sering
lemah dan tidak mau makan
mencret mengandung darah
suhu tubuh meningkat
tidak kencing selama setengah
hari
mencret lebih dari 5 kali
sehari semalam
IV.
Upaya pencegahan diare
1.
makanan
harus selalu dicuci bersih
2.
makanan
harus dimasak dengan benar
3.
simpan
makanan / minuman ditempat tertutup
4.
air
selalu dimasak jika dijadikan air minum
5.
biasakan
mencuci tangan sebelum makan / minum
V.
Bahaya Yang Ditimbulkan Diare
N Penderita kehilangan cairan tubuh
N Penderita lesu dan lemas
N Penderita dapat meninggal karena banyak
mengeluarkan cairan jika tidak segera ditangani
Oralit :
Oralit yaitu suatu serbuk gula
garam untuk mencegah dan mengobati
penyakit muntaber, diare atau mencret.
Cara membuat oralit :
1 bungkus oralit 200
dilarutkan dalam 1 gelas berisi air matang
berisi 200 cc kemudian diaduk sampai merata.
Cara memberikan oralit :
Berikan pada anak
kurang dari 2 tahun dengan sendok setiap 1 – 2 menit. Pada anak yang sudah
besar dapat menggunakan gelas, bila anak muntah, tunggu sebentar kemudian
berikan lagi sedikit demi sedikit.
Pengertian Larutan Gula
Garam
Larutan gula garam adalah suatu cara yang bisa dilakukan
oleh keluarga untuk mencegah dan mengobati mencret pada anak. Manfaatnya hampir
sama dengan larutan oralit
Larutan gula garam
Cara pembuatan larutan gula garam :
Bahan dan alat :
1. Gelas belimbing (200 cc) air minum (yang
sudah dimasak) Satu sendok makan gula pasir
2. Setengah sendok makan garam dapur
Cara membuat :
Gelas yang berisi air minum
(200 cc) dimasukan 1 sendok makan gula pasir kemudian tambahkan setengah sendok
teh garam, aduk sampai rata
Cara pemberian :
Diberikan setiap ada
pengeluaran (mencret) pada bayi dan anak – anak dapat diberikan setiap terlihat
haus atau minta minum.
makasih bnyk infonya mengenai SAP diare,salam kenal ya
BalasHapus